Sekurang-kurangnya 60 orang sekarang dikukuhkan tewas akibat gempa kuat yang melanda Meksiko selatan Kamis malam, kata Gubernur Oaxaca, Jumat (8/9).
Pihak berwenang mengatakan angka korban besar kemungkinan akan terus naik.
Presiden Enrique Pena Nieto, Jumat (8/9) mengatakan gempa itu lebih kuat dibandingkan dengan gempa tahun 1985 yang menewaskan ribuan orang di negara itu. Dalam pidato televisi nasional Jumat petang (8/9) ia menyatakan tiga hari berkabung nasional dan berjanji bahwa pemerintah akan membantu pembangunan kembali.
“Kekuatan gempa ini sangat besar,” kata Presiden Pena Pieto, tetapi menambahkan tanggapan Meksiko akan lebih besar lagi.
Gempa berkekuatan 8,2 pada skala Richter terjadi menjelang tengah malam sekitar 100 kilometer dari kota Tonala. Gempa menimbulkan tsunami setinggi satu meter, menurut Pusat Peringatan Tsunami Pasifik. Belum ada laporan mengenai kerusakan akibat tsunami.
Getaran gempa terasa sampai Mexico City dan Guatemala City. Warga ibukota Meksiko berlarian ke jalan-jalan, banyak yang hanya mengenakan pakaian tidur, karena harus keluar rumah terburu-buru takut gedung-gedung akan ambruk. [ds]
