Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan, negaranya dalam waktu dekat akan melakukan uji coba hulu ledak nuklir dan peluncuran roket yang dapat membawa hulu ledak nuklir.
Peringatan itu merupakan peningkatan dari ancaman Korea Utara dalam reaksinya yang amat marah terhadap latihan militer gabungan Amerika-Korea Selatan.
Kantor berita resmi Korea Utara KCNA hari Selasa (14/3) mengatakan Kim Jong Un mengeluarkan perintah itu di saat mengarahkan simulasi uji coba yang berhasil dari yang disebut ‘re-entry vehicle’ yang membawa hulu ledak nuklir kembali masuk ke atmosfer bumi dengan aman dari peluncuran rudal jarak jauh.
Pakar asing mengatakan Korea Utara masih belum memiliki ‘re-entry vehicle’ yang bekerja. Artinya, negara itu belum mempunyai rudal yang dapat diandalkan yang mampu menghantam Amerika daratan.
Korea Utara sering mengeluarkan ucapan keras dan berkobar dalam konfrontasi dengan dunia luar. [ka/al]