Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berjanji akan menempatkan lebih banyak satelit di antariksa, beberapa hari setelah berhasil meluncurkan roket jarak jauh yang memicu kutukan internasional.
Kantor berita resmi KCNA mengatakan bahwa Kim menekankan perlunya melanjutkan peluncuran satelit untuk mengembangkan sains, teknologi, dan perekonomian Korea Utara.
Dewan Keamanan PBB mengutuk peluncuran roket Korea Utara hari Rabu, yang disebut sebagai pelanggaran sanksi yang melarang Pyongyang melakukan ujicoba misil atau nuklir.
Peluncuran itu disambut gembira oleh rakyat Korea Utara, dengan ratusan ribu warga sipil dan tentara hari Jumat berkumpul merayakan keberhasilan misi itu.
Berdiri dalam jajaran yang teratur rapi di Lapangan Kim Il Sung di Pyongyang, kerumunan orang itu bersorak-sorai selagi para pejabat tinggi, termasuk Wakil Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Ro Gwang Chol, memuji keberanian dan kebijaksanaan Kim.
Kantor berita resmi KCNA mengatakan bahwa Kim menekankan perlunya melanjutkan peluncuran satelit untuk mengembangkan sains, teknologi, dan perekonomian Korea Utara.
Dewan Keamanan PBB mengutuk peluncuran roket Korea Utara hari Rabu, yang disebut sebagai pelanggaran sanksi yang melarang Pyongyang melakukan ujicoba misil atau nuklir.
Peluncuran itu disambut gembira oleh rakyat Korea Utara, dengan ratusan ribu warga sipil dan tentara hari Jumat berkumpul merayakan keberhasilan misi itu.
Berdiri dalam jajaran yang teratur rapi di Lapangan Kim Il Sung di Pyongyang, kerumunan orang itu bersorak-sorai selagi para pejabat tinggi, termasuk Wakil Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Ro Gwang Chol, memuji keberanian dan kebijaksanaan Kim.
