Korea Utara menyerukan lagi penyelenggaraan pembicaraan tanpa syarat dengan Korea Selatan dan mengusulkan agar diadakan bulan ini atau awal Februari.
Dalam pernyataan yang dimuat oleh kantor berita resmi KCNA, Korea Utara juga mengatakan pihaknya akan membuka kembali kantor kerjasama antar-Korea yang ditutupnya pada waktu ketegangan tinggi tahun lalu.
Pernyataan itu mengatakan tidak ada persyaratan tawarannya dan Korea Selatan tidak perlu meragukan maksud sesungguhnya Korea Utara.
Korea Utara mengajukan tawaran serupa sebelumnya pekan ini, tetapi Korea Selatan menolak usul tersebut, dengan alasan Korea Utara tidak sungguh-sungguh.
Kementerian Unifikasi Korea Selatan mengatakan hari Kamis bahwa Utara sudah pernah menggunakan pernyataan serupa untuk maksud propaganda sebelumnya. Seorang jurubicara mengatakan Utara hendaknya menghormati janjinya tahun 2005 untuk menghentikan program senjata nuklirnya.
Pembicaraan 6-pihak belum pernah diadakan dengan Korea Utara sejak tahun 2009. Sejak itu, Utara telah menembaki dengan artileri sebuah pulau Korea Selatan, mengungkapkan sarana pengolahan nuklir yang sangat canggih, dan dituduh menengelamkan kapal Korea Selatan yang menewaskan 46 orang.