Rencana ambisius untuk membangun pasukan Perbatasan Uni Eropa dan Pasukan Penjaga Pantai diungkapkan dalam pertemuan khusus Dewan Eropa di Austria minggu ini. Pejabat Komisi Eropa telah mengatakan kepada VOA bahwa mereka menginginkan proyek itu disetujui sebelum pemilihan Eropa bulan Mei mendatang, di mana imigrasi diharapkan menjadi isu utama.
Proyek ini didorong oleh presiden bergilir Uni Eropa saat ini, Kanselir Austria Sebastian Kurz, yang menggunakan KTT itu untuk mengkritik negara-negara Eropa selatan karena gagal mendata imigran yang masuk melalui perbatasan mereka.
Para pejabat yang bertemu di Austria meragukan rencana pendirian pasukan perbatasan itu akan terlaksana secepat yang diinginkan Komisi Eropa,
Usul lama untuk membangun pasukan perbatasan itu semakin penting baru-baru ini karena perbedaan cara dan pandangan dalam menangani arus imigran mengancam perpecahan Uni Eropa dan mendorong dukungan untuk politisi populis dan nasionalis yang anti imigran.
Menteri luar negeri Spanyol Josep Borrell mengatakan pekan ini bahwa masa depan integrasi Eropa tergantung pada pengembangan kebijakan bersama tentang imigrasi. Membentuk pasukan perbatasan untuk memperkuat badan kontrol perbatasan yang kekurangan personel dan dana akan mempercepat tercapainya tujuan itu, menurut Presiden Komisi Eropa Jean Claude Junker. (rw/ii)
