Pejabat keamanan mengatakan sebuah bom meledak pada pertandingan sepak bola hari Kamis (12/4), di provinsi Lower-Shabelle yang resah di Somalia selatan, menewaskan sedikitnya empat orang.
"Sebuah bom rakitan meledak dalam semifinal piala tim sepak bola setempat di kota Barawe," kata Bashir Mohamed Yusuf, wakil komisaris kota untuk keamanan kepada VOA.
Mohamed Yusuf dan pihak rumah sakit mengatakan sedikitnya 13 orang juga terluka di Barawe, yang terletak sekitar 220 kilometer di barat daya ibukota Somalia, Mogadishu.
"Bom itu dipasang di bagian VIP stadion sepak bola untuk mencelakai pihak berwenang setempat, tetapi karena kami hari ini, secara taktis duduk di lokasi yang berbeda, bom menghantam beberapa pemain sepak bola dan penonton," kata Yusuf.
"Bom itu meledak pada awal babak kedua pertandingan antara tim lokal terkenal Elmen dan SYL, dan tampaknya diledakkan dengan pengatur dari daerah di sekitarnya," kata seorang penonton yang ketika itu ada di lapangan sepak bola dan tidak mau disebutkan namanya.
Barawe adalah kota pelabuhan strategis dan basis utama bagi pasukan Uni Afrika di wilayah tersebut. Barawe sebelumnya sempat menjadi kubu pertahanan penting kelompok Islamis al-Shabab tapi Tentara Nasional Somalia merebutnya tahun 2014 dengan dukungan pasukan Uni Afrika.
Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, tetapi militan al-Shabab melakukan serangkaian pemboman mematikan di wilayah itu dan di tempat lain di negara itu. [my/al]