Insiden Rabu malam di Afghanistan Selatan itu merupakan insiden terbaru dari serangkaian serangan terhadap pasukan internasional oleh mitranya dari Afghanistan.
NATO tidak memberi rincian lain tetapi menyatakan bahwa lelaki yang melepaskan tembakan itu terbunuh sewaktu pasukan koalisi membalasnya. Satu tim gabungan Afghanistan dan NATO kini menyelidiki insiden tersebut.
Menurut Departemen Pertahanan Amerika, sedikitnya 80 tentara NATO telah dibunuh anggota pasukan keamanan Afghanistan sejak Mei 2007. Para pejabat Amerika menyatakan banyak di antara 'serangan oleh orang dalam' itu bermotif masalah pribadi.
Juga hari Kamis, para pejabat Afghanistan mengatakan satu tembakan mortir yang dilepaskan dalam pertempuran antara pasukan NATO dan pemberontak, menghantam sebuah rumah di provinsi Wardak, sehingga menewaskan tiga perempuan.
Di Afghanistan timur laut, pihak berwenang mengatakan satu kelompok pemberontak Taliban menyerbu sebuah pos polisi Rabu larut malam, menewaskan paling sedikit empat polisi dan menangkap 16 lainnya.
NATO tidak memberi rincian lain tetapi menyatakan bahwa lelaki yang melepaskan tembakan itu terbunuh sewaktu pasukan koalisi membalasnya. Satu tim gabungan Afghanistan dan NATO kini menyelidiki insiden tersebut.
Menurut Departemen Pertahanan Amerika, sedikitnya 80 tentara NATO telah dibunuh anggota pasukan keamanan Afghanistan sejak Mei 2007. Para pejabat Amerika menyatakan banyak di antara 'serangan oleh orang dalam' itu bermotif masalah pribadi.
Juga hari Kamis, para pejabat Afghanistan mengatakan satu tembakan mortir yang dilepaskan dalam pertempuran antara pasukan NATO dan pemberontak, menghantam sebuah rumah di provinsi Wardak, sehingga menewaskan tiga perempuan.
Di Afghanistan timur laut, pihak berwenang mengatakan satu kelompok pemberontak Taliban menyerbu sebuah pos polisi Rabu larut malam, menewaskan paling sedikit empat polisi dan menangkap 16 lainnya.
