Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Sabtu (31/12) menyampaikan “pesan persatuan dan kepercayaan” kepada rakyat Prancis dalam pidato tradisional akhir tahunnya – yang keenam – setelah tahun yang relatif suram.
Macron memuji pemerintahnya dan publik Prancis karena berhasil mengatasi krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya tahun ini, mulai dari pandemi virus corona, perang di Ukraina dan tekanan terhadap harga energi dan pendapatan rumah tangga.
Tingkat inflasi di Prancis adalah salah satu yang terendah di Uni Eropa.
Macron beberapa kali merujuk pada perang di Ukraina, dan mengirim pesan kepada “teman-teman Ukraina” bahwa “Prancis menghormati dan mengagumi Anda.” Macron juga bertekad bahwa “selama tahun-tahun mendatang, kami akan selalu berada di sisi Anda.”
Tahun 2023 tampaknya akan menjadi tahun yang sulit bagi Macron, setidaknya karena reformasi pensiun kontroversial di mana ia berencana menaikkan batas usia pensiun pada tahun ini. Kebijakan ini merupakan hal penting dalam manifesto pemilu tahun 2017. [em/fw]
Forum