Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD akan segera menyampaikan surat pengunduran dirinya begitu bertemu Presiden Joko Widodo. Pengunduran tersebut terkait dengan pencalonan dirinya menjadi wakil presiden bersama Ganjar Pranowo pada pemilu 2024.
“Saya akan pamit baik-baik dan saya sampaikan surat ini begitu saya dijadwalkan diterima oleh Presiden,” kata Mahfud dalam tayangan live di platform instagramnya.
“Saya diangkat dengan hormat, menerima pengangkatan dengan hormat. Saya akan pamit dengan penuh kehormatan juga kepada beliau. Saya akan melaporkan saya sudah selesai,” tegasnya.
Baik Jokowi maupun Mahfud saat ini sedang tidak berada di Jakarta. Keduanya dijadwalkan akan kembali ke ibu kota pada Kamis (1/2).
Mahfud menekankan ia harus bertemu langsung dengan Presiden terkait pengunduran dirinya tersebut karena tidak akan melakukan tinggal glanggang colong playu. Peribahasa Jawa itu berarti lari dari tanggung jawab.
“Kami harus bersikap tidak tinggal gelanggang colong playu karena itu etika,” ujarnya, sambil menambahkan bahwa etika adalah ekspresi dari moral, kejujuran, penghayatan keagamaan dan kesantuan budaya.
Mahfud menjelaskan bahwa ia menyepakati pernyataan Ganjar sebelumnya bahwa pasangan calon presiden dan wakil presiden harus mundur.
“Saya membenarkan Pak Ganjar Pranowo bahwa paslon itu supaya mundur, termasuk Pak Mahfud. Saya katakan saya sudah lama bersepakat dengan Pak Ganjar untuk mundur tapi menunggu momentum,” turut Mahfud. [ah/rs]
Forum