"Masalah keamanan siber" menyebabkan penutupan sebagian sistem komputer kasino dan hotel di berbagai properti MGM Resorts International di seluruh Amerika Serikat, kata seorang pejabat perusahaan pada Senin (11/9).
Insiden tersebut dimulai pada hari Minggu (10/9). Seberapa jauh imbasnya terhadap sistem reservasi dan lantai kasino milik perusahaan itu belum diketahui, kata juru bicara perusahaan Brian Ahern. Properti MGM terdapat sejumlah wilayah, termasuk di Las Vegas, negara bagian Maryland, Massachusetts, Michigan, Mississippi, New Jersey, New York dan Ohio.
“MGM Resorts baru-baru ini mengidentifikasi masalah keamanan siber yang memengaruhi sebagian sistem perusahaan,” kata perusahaan itu dalam pernyataan yang merujuk pada penyelidikan yang melibatkan pakar keamanan siber eksternal dan pemberitahuan kepada lembaga penegak hukum.
Masalah sebenarnya tidak dijelaskan. Namun, pernyataan itu menyebutkan bahwa sejumlah upaya yang diambil untuk melindungi data mencakup “mematikan sistem tertentu.” Pernyataan itu juga menyebutkan bahwa penyelidikan masih berlanjut.
Sebuah unggahan di situs web perusahaan menyebutkan bahwa situs itu tidak aktif. Unggahan itu mencantumkan nomor telepon untuk menghubungi sistem reservasi dan properti milik perusahaan tersebut.
Sebuah postingan di situs web perusahaan BetMGM di Nevada mengakui bahwa sebagian pelanggan tidak dapat mengakses situs mereka.
Perusahaan tersebut memiliki puluhan ribu kamar hotel di Las Vegas di sejumlah properti yang mencakup MGM Grand, Bellagio, Cosmopolitan, Aria, New York-New York, Park MGM, Excalibur, Luxor, Mandalay Bay dan Delano.
Perusahaan itu juga mengoperasikan properti di China dan Macau. [ka/jm]
Forum