Ibu Negara AS Melania Trump, Rabu (3/10), melanjutkan lawatannya di Ghana, perhentian pertamanya dalam kunjungan sepekan ke benua Afrika.
Melania membagi-bagikan selimut dan boneka beruang kepada bayi-bayio yang baru lahir dan ibu mereka di sebuah rumah sakit di ibukota Ghana, Accra, tidak lama setelah kedatangannya, Selasa.
Ibu negara itu memanfaatkan kunjungannya ke Ghana, Malawi, Kenya dan Mesir untuk memperluas dan mempromisikan prakarsa “Be Best" (atau Menjadi yang Terbaik) yang terfokus pada usaha kesejahteraan anak sepenuhnya. Lawatan kemanusiaannya itu berlangsung beberapa bulan setelah munculnya kecaman internasional atas istilah vulgar yang digunakan Presiden Donald Trump untuk menggambarkan benua itu.
Menurut John Campbel, dari Pusat Kajian Afrika di Dewan Hubungan Luar Negeri, lawatan ibu negara menunjukkan bahwa rakyat, kebijakan dan pemerintah Amerika bersifat multifaset dan tidak bisa diwakili oleh dua atau tiga cuitan di Twitter.
Pemerintahan Trump menyerukan pemangkasan signifikan program-program bantuan kemanusiaan bagi Afrika dalam proposal anggarannya, namun pemangkasan itu dihalangi Kongres. [ab/uh]
