Berbicara kepada wartawan seusai pertemuan itu, Austin menyinggung indikasi pengiriman pasukan Korea Utara ke Rusia. Ia mengatakan ada bukti bahwa Korea Utara telah mengirim pasukan ke Rusia, karena kepala mata-mata Korea Selatan mengatakan kepada anggota parlemen 3.000 tentara Korea Utara berada di negara itu untuk mendapat pelatihan tentang pesawat tak berawak dan peralatan lainnya sebelum dikerahkan ke medan perang di Ukraina.
“Apa yang sebenarnya mereka lakukan? Masih harus dikaji. Ini adalah hal-hal yang perlu kita selesaikan,” ujar Austin dalam video yang diposting oleh Washington Post.
“Jika pasukan tersebut bergabung dengan pihak Rusia dalam perang di Ukraina, maka hal itu akan menjadi “masalah yang sangat, sangat serius,” kata Austin, seraya menambahkan bahwa hal itu akan berdampak ke Eropa dan ke wilayah Indo-Pasifik. [em/lt]
Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin, Rabu (23/10) bertemu dengan Paus Fransiskus dalam kunjungannya ke Roma dan Vatikan.
Terkait
Paling Populer
1
Forum