Menteri Dalam Negeri Inggris mengatakan perusahaan-perusahaan internet sudah mulai membantu dalam perang melawan terorisme, setelah serangan baru-baru ini di Manchester.
Amber Ruud mengatakan dalam wawancara televisi hari Minggu (28/5), Inggris telah mencapai kemajuan yang baik dalam bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan teknologi untuk memperoleh akses ke pesan-pesan tersangka teror yang terlindungi dengan sandi-sandi rahasia.
Namun, dia menambahkan, "bidang yang saya paling prihatinkan adalah mengenai perusahaan-perusahaan internet yang terus memuat tulisan-tulisan kebencian, bahan kebencian yang ikut meradikalkan orang di negara ini."
Hari Sabtu di Manchester, band-band setempat mendatangkan 50 ribu orang penggemar musik mereka ke acara musik besar pertama kota itu sejak pemboman bunuh diri hari Senin di Machester Arena.
Sebelumnya hari Sabtu, Inggris mengurangi tingkat peringatan ancaman terorisme dari "kritis" ke "gawat."
Namun, keamanan yang diperkuat diberlakuan di Old Trafford Cricket Ground, di pinggir Manchester, untuk konser band-band Machester seperti the Courteneers, the Charlatans, Blossoms dan Cabbage. [gp]