Menanggapi penurunan tingkat kelayakan kredit Jepang oleh badan peringkat kredit internasional, Menteri Keuangan Jepang Yoshihiko Noda dengan optimis mengatakan keyakinan pada ekonomi negaranya tidak akan goyah.
Pasar obligasi stabil setelah berita penurunan peringkat Jepang, Rabu, dan para pelaku pasar mengatakan berita tersebut tidak terlalu mengejutkan.
Badan penilai kelayakan kredit internasional, Moody’s, mengatakan pihaknya menurunkan angka kelayakan Jepang satu tingkat, dari AA2 menjadi AA3 karena defisit anggaran Jepang yang tinggi dan berkepanjangan, serta ketidakstabilan politik yang menciptakan keraguan akan kemampuannya menanggulangi masalah tersebut.
Perdana Menteri Naoto Kan telah mengatakan ia akan mengundurkan diri untuk membuka jalan bagi pemilihan penggantinya awal pekan depan. Perdana Menteri berikut akan menjadi Perdana Menteri Jepang yang keenam dalam lima tahun.