Amerika Serikat dan Denmark, pada Kamis (21/12), menandatangani perjanjian kerja sama pertahanan menyusul perjanjian serupa sebelumnya dengan Norwegia, Swedia, dan Finlandia untuk meningkatkan keamanan Eropa.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken dan Menteri Luar Negeri Denmark Lars Rasmussen berpartisipasi dalam upacara itu sebagai kelanjutan dari perjanjian 10 tahun yang mengizinkan tentara dan peralatan militer AS ditempatkan di Denmark.
Perjanjian pertahanan bilateral itu muncul di saat upaya untuk memberi bantuan keuangan dan militer kepada Ukraina menjadi hal yang penting bagi Kyiv selagi Ukraina berjuang melawan invasi Rusia.
Blinken memuji perjanjian bilateral dengan Denmark tersebut.
Ia mengatakan, "Denmark terus memainkan peran utama dalam memastikan perang Putin terhadap Ukraina tetap menjadi kegagalan strategis."
Rasmussen menggemakan komentar Blinken dengan menambahkan bahwa kedua menteri akan membahas keamanan di kawasan Nordik dan perang di Ukraina dan Timur Tengah dalam pertemuan mereka.
Negosiasi perjanjian kerja sama itu dimulai pada Februari tahun lalu dan akan berlaku efektif ketika undang-undang yang diperlukan telah disetujui.
Finlandia menandatangani perjanjian kerja sama pertahanan dengan Amerika Serikat pada Senin (18/12) sewaktu aksesi Finlandia ke aliansi NATO sedang berlangsung. [ka/jm]
Forum