Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov bertemu Presiden Venezuela Nicolas Maduro di Caracas, Selasa (18/4) untuk meninjau perjanjian bilateral dalam berbagai sektor seperti keuangan, energi dan pertanian.
Pertemuan itu diadakan setelah Lavrov mengadakan pembicaraan dengan sejawatnya, Yvan Gil, juga hari Selasa.
Kedua orang itu bertekad untuk terus saling mendukung negara lainnya dan mengecam sanksi-sanksi ekonomi yang diberlakukan Washington terhadap negara mereka.
Rusia, bersama dengan China, adalah sekutu kuat pemerintah Venezuela.
Dukungan Rusia memungkinkan Venezuela menghindari sanksi-sanksi ekonomi yang melumpuhkan yang dimaksudkan untuk menggulingkan Maduro.
Lavrov juga akan mengunjungi Brazil, Kuba dan Nikaragua, sebagai bagian dari lawatannya ke Amerika Latin. [uh/ab]
Forum