Rusia dan China akan terus meningkatkan "interaksi praktis", kata Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov, Kamis (7/7) pada pertemuan bilateral dengan timpalannya dari China, Wang Yi, di Bali.
“Hubungan Rusia-China memiliki potensi yang sangat besar. Kami akan melanjutkan pengembangan substantif dari bentuk-bentuk kerja sama baru, bebas dari faktor-faktor eksternal yang negatif, untuk kepentingan negara dan rakyat kami,” kata Lavrov.
Ia menambahkan bahwa semakin banyak negara memberi dukungan kepada Rusia dan China.
"Berbeda dengan sikap Barat yang secara terbuka agresif, yang hendak mempertahankan posisi istimewa dan dominasinya dalam urusan internasional, kami bersikap memahami dan mendukung semakin banyak peserta yang bertanggung jawab dalam komunikasi antarnegara," kata Lavrov.
Menteri-menteri luar negeri dari Kelompok G20 berkumpul di pulau wisata Bali menjelang pembicaraan Jumat.[ka/ab]
Forum