Para menteri luar negeri Uni Eropa berkumpul di Athena, Yunani, untuk pertemuan informal hari ke-dua, di mana perhatian difokuskan pada krisis di Ukraina dan perang saudara di Suriah. Para menteri dari negara-negara calon anggota Uni Eropa juga mengikuti pembicaraan hari Sabtu (5/4) itu.
Situasi di Ukraina mendominasi pembicaraan hari pertama, Jumat (4/4). Menteri Luar Negeri Inggris William Hague mendesak mitra-mitranya di Uni Eropa agar mengembangkan sanksi-sanksi yang kemungkinan lebih keras terhadap Rusia jika hal itu diperlukan. Uni Eropa telah memberlakukan sejumlah sanksi terhadap individu-individu.
Hague, yang berbicara sewaktu ia tiba pada awal pembicaraan itu hari Jumat, mengatakan, “penting sekali bagi Uni Eropa untuk tetap kuat dan bersatu mengenai sanksi-sanksi yang akan diberlakukan terhadap individu-individu di Rusia dan Krimea, dan untuk mempersiapkan langkah-langkah yang cakupannya lebih luas lagi jika hal tersebut diperlukan.”
Situasi di Ukraina mendominasi pembicaraan hari pertama, Jumat (4/4). Menteri Luar Negeri Inggris William Hague mendesak mitra-mitranya di Uni Eropa agar mengembangkan sanksi-sanksi yang kemungkinan lebih keras terhadap Rusia jika hal itu diperlukan. Uni Eropa telah memberlakukan sejumlah sanksi terhadap individu-individu.
Hague, yang berbicara sewaktu ia tiba pada awal pembicaraan itu hari Jumat, mengatakan, “penting sekali bagi Uni Eropa untuk tetap kuat dan bersatu mengenai sanksi-sanksi yang akan diberlakukan terhadap individu-individu di Rusia dan Krimea, dan untuk mempersiapkan langkah-langkah yang cakupannya lebih luas lagi jika hal tersebut diperlukan.”