Mexico City memasuki hari kedua membuka kembali aktivitasnya, sementara para pejabat memperingatkan bahwa ibu kota negara itu masih menghadapi “risiko maksimum” COVID-19 setelah menerapkan berbagai restriksi selama dua bulan untuk memperlambat perebakan virus.
Pemerintah masih mewajibkan semua orang untuk mengenakan masker. Akan tetapi penerapan pembatasan sosial kini merupakan rekomendasi.
Mexico City membuka beberapa bagian dari taman-taman umum untuk berolahraga pada hari Selasa dan masyarakat harus mengenakan masker serta menjaga jarak aman satu sama lain. Kebun-kebun binatang dan taman-taman bermain akan tetap tutup, begitu pula restoran-restoran.
Konstruksi, penambangan, pasar, dan pembuatan bir termasuk di antara bisnis yang dimulai kembali hari Senin dengan protokol baru, termasuk di antaranya pemeriksaan suhu tubuh orang-orang yang masuk kerja, kewajiban bercukur bersih untuk menghindari kemungkinan penyebaran virus dan para pekerja harus mengenakan masker.
Mexico City, episentrum virus corona di Meksiko, telah mengukuhkan lebih dari 20 ribu kasus virus corona dan lebih dari 2.000 kematian. [uh/ab]