Serangan Taliban telah menewaskan 13 tentara dan polisi Afghanistan dalam serangan terpisah hari Minggu, serangan terjadi di Kabul dan di pusat perekrutan tentara di kota Kunduz utara.
Di ibukota Kabul, dua pemberontak yang mengikat diri mereka dengan bahan peledak dan dipersenjatai dengan senjata otomatis menyergap sebuah bis yang membawa perwira militer Afghanistan di jalan utama menuju pusat kota.
Para pejabat Afghanistan mengatakan para penyerang menembaki bus itu dan salah satu dari mereka berlari ke dalam kendaraan, meledakan diri dan membunuh lima petugas. Sembilan orang lainnya cedera.
Ini adalah serangan paling mematikan di ibukota sejak bulan Mei, ketika sebuah bom bunuh diri yang menargetkan sebuah iring-iringan NATO membunuh 18 orang, termasuk enam tentara asing.
Minggu dini hari, setidaknya empat militan bersenjata dengan rompi bunuh diri menyerang pusat perekrutan tentara di provinsi Kunduz utara, menewaskan empat tentara Afghanistan dan empat petugas polisi.
Para pejabat mengatakan sedikitnya dua dari penyerang selamat dalam serangan awal, dan melawan pasukan keamanan dalam baku tembak sepanjang hari. Kanselir Jerman Angela Merkel mengunjungi pasukan Jerman di Kunduz sehari sebelumnya.Taliban telah mengaku bertanggung jawab atas kedua serangan itu.