Militer Israel telah memulai serangan terbatas, terlokalisasi dan terarah terhadap sejumlah sasaran Hizbullah di area perbatasan Lebanon selatan, demikian pernyataan pihak militer Israel dalam unggahannya di platform X (sebelumnya Twitter), Selasa (1/10) pagi.
Pernyataan itu menyebut bahwa Operasi “Panah Utara” (Northern Arrows) akan terus berlanjut sesuai dengan penilaian situasi dan dilakukan secara beriringan dengan pertempuran di Gaza dan arena lainnya.
Ledakan besar terdengar secara berturut-turut di ibu kota Lebanon selepas tengah malam pada Selasa dini hari, menurut saksi mata kantor berita Reuters, ketika militer Israel melakukan serangan di pinggiran kota sebelah selatan.
Militer Israel telah memberikan peringatan pada Senin (30/9) malam bahwa pihaknya akan menyerang beberapa bangunan tertentu di pinggiran kota sebelah selatan yang biasanya padat penduduk, dengan klaim bahwa kelompok bersenjata Hizbullah menggunakan gedung-gedung itu sebagai fasilitas mereka. Militer Israel pun menyuruh penduduk setempat untuk meninggalkan area itu.
Kekhawatiran akan invasi darat pasukan Israel meningkat pada hari Senin, dengan ditariknya pasukan Lebanon dari perbatasan dengan Israel, sementara pejabat AS mengatakan bahwa tentara Israel tampak bersiap memasuki Lebanon. [rd/ka]
Forum