Para pemberontak Houthi Yaman telah mencapai kemajuan besar dalam pertempuran untuk memperebutkan kubu kuat terakhir pemerintah di utara. Sumber-sumber militer mengatakan, Minggu 25/4, mereka semakin maju mendekati pusat kota Marib, meskipun mengalami banyak korban.
Sumber-sumber militer mengatakan para pemberontak telah mengendalikan medan tempur Kassara di barat laut dan mencapai kemajuan di garis depan barat, meskipun mendapat serangan udara dari koalisi pimpinan Saudi yang mendukung pemerintah Yaman.
Marib dan kilang minyak di sekitarnya menjadikan wilayah itu sebagai kantong pemerintah paling penting yang tersisa di utara. Wilayah lain berada di bawah kendali pemberontak, termasuk Ibu Kota Yaman, Sanaa.
Sumber-sumber pemerintahan mengatakan kepada AFP bahwa pertempuran sengit telah menyebabkan sedikitnya 65 orang tewas dalam dua hari terakhir saja, termasuk sekitar 25 personel loyalis.
Houthi yang didukung Iran jarang mengakui kekalahan. [vm/pp]
