Sebanyak 19 orang cedera setelah sebuah mobil menabrak kerumunan pejalan kaki di Melbourne, Australia, Kamis (21/12).
Pengendara SUV itu, dan seorang pria lain, ditangkap di lokasi kejadian setelah kendaraan tersebut menabrak sebuah tiang dekat perhentian kereta kabel. Polisi mengatakan, insiden itu merupakan tindakan yang disengaja namun mereka belum secara resmi menyatakannya sebagai aksi terorisme.
Insiden tersebut berlangsung di sebuah jalan utama di pusat kota Melbourne sewaktu para pejalan kaki sibuk berbelanja untuk keperluan Natal. Seorang saksi mata mengatakan kepada sebuah stasiun radio di Melbourne, ia melihat orang-orang seolah “beterbangan” kemana-mana sewaktu SUV itu menabrak kerumunan orang.
Sedikitnya 12 orang dilarikan ke rumah sakit, termasuk seorang anak kecil yang menderita cidera kepala serius. Dua korban lain diobati di lokasi kejadian.
Insiden Kamis (21/12) itu merupakan yang kedua dari peristiwa sejenis yang berlangsung tahun ini di kota terbesar kedua di Australia tersebut. Januari lalu, enam orang tewas setelah sebuah mobil menabrak kerumunan pejalan kaki. [ab/lt]