Muslim Amerika, Selasa (21/8) merayakan Idul Adha, salah satu hari raya dalam agama Islam yang paling penting.
Seperti dilakukan sesama Muslim di seluruh dunia, Muslim di Amerika umumnya memulai perayaan itu dengan sholat di masjid dan di pusat-pusat Keislaman.
Namun, beberapa Muslim di dekat Washington, DC, melaksanakan sholat Idul Adha di gereja.
Peace Islamic Center di Burke, Virginia, tidak mampu menampung jemaah yang akan melaksanakan sholat Eid. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, pusat Keislaman itu menyewa Gereja Episkopal St. Andrew di dekatnya untuk tempat sholat.
Bagi Pendeta Tim Heflin dari St. Andrew, berbagi ruang di gereja itu adalah cara membuka dialog antar-agama dan menumbuhkan toleransi.
Banyak Muslim menggunakan kesempatan Idul Adha untuk mengingat penderitaan umat Islam dalam konflik, mulai dari Yaman hingga Suriah dan dari Irak sampai ke Nigeria.
Organisasi bantuan Islam mendorong Muslim Amerika untuk menyebarkan sukacita Idul Adha kepada umat Islam yang tinggal di daerah konflik itu. [ka]