Setelah mendominasi Formula Satu musim lalu, Red Bull tahun ini berada dalam posisi yang asing alias kalah.
Nico Rosberg dari tim Mercedes memenangi Grand Prix formula satu di Tiongkok hari Minggu. Ini kemenangan pertama bagi pembalap berusia 26 tahun asal Jerman itu. Ia unggul 20.6 detik dari Jenson Button dari tim McLaren. Posisi ketiga juga ditempati pembalap McLaren, Lewis Hamilton.
Tim Red Bull, Mark Webber dan Sebastian Vettel, bertarung untuk memperebutkan posisi ke dua dan ketiga. Namun, akhirnya Webber harus puas dengan posisi ke empat dan Vettel, juara dunia dua kali, menempati posisi ke lima. Jadi, kali ini Tim Red Bull tidak bisa kembali mendominasi panggung kemenangan untuk dua tahun berturut-turut.
Red Bull tidak terbiasa bertarung untuk posisi bukan tiga besar. Tim tersebut dengan mudah memenangi kejuaraan tahun lalu sebagian besar berkat keberhasilan Vettel meraih 11 kemenangan dan naik panggung 17 kali. Hanya dua kali ia tidak tampil di podium.
Menurut Webber, posisi ke empat, tidaklah terlalu buruk. Memang, katanya, itu bukan posisi terbaik, tapi pertarungan antar tim di depan sangat ketat.
Sedangkan Vettel, pebalap asal Jerman, mengakui kekalahannya bukan hanya karena masalah pada ban mobil tapi juga sejumlah kesalahan taktis yang ia lakukan.
Tim McLaren, Ferrari dan kini Mercedes semua sudah menang dalam musim ini, menyebabkan Red Bull tidak memenangi apapun sejauh ini.
Nico Rosberg dari tim Mercedes memenangi Grand Prix formula satu di Tiongkok hari Minggu. Ini kemenangan pertama bagi pembalap berusia 26 tahun asal Jerman itu. Ia unggul 20.6 detik dari Jenson Button dari tim McLaren. Posisi ketiga juga ditempati pembalap McLaren, Lewis Hamilton.
Tim Red Bull, Mark Webber dan Sebastian Vettel, bertarung untuk memperebutkan posisi ke dua dan ketiga. Namun, akhirnya Webber harus puas dengan posisi ke empat dan Vettel, juara dunia dua kali, menempati posisi ke lima. Jadi, kali ini Tim Red Bull tidak bisa kembali mendominasi panggung kemenangan untuk dua tahun berturut-turut.
Red Bull tidak terbiasa bertarung untuk posisi bukan tiga besar. Tim tersebut dengan mudah memenangi kejuaraan tahun lalu sebagian besar berkat keberhasilan Vettel meraih 11 kemenangan dan naik panggung 17 kali. Hanya dua kali ia tidak tampil di podium.
Menurut Webber, posisi ke empat, tidaklah terlalu buruk. Memang, katanya, itu bukan posisi terbaik, tapi pertarungan antar tim di depan sangat ketat.
Sedangkan Vettel, pebalap asal Jerman, mengakui kekalahannya bukan hanya karena masalah pada ban mobil tapi juga sejumlah kesalahan taktis yang ia lakukan.
Tim McLaren, Ferrari dan kini Mercedes semua sudah menang dalam musim ini, menyebabkan Red Bull tidak memenangi apapun sejauh ini.
