Tautan-tautan Akses

Nomadland dan Borat Raih Golden Globe


Chloe Zhao menerima penghargaan Sutradara Terbaik - Film untuk "Nomadland" dalam Penghargaan Golden Globe Tahunan ke-78 di New York. (Foto: Reuters)
Chloe Zhao menerima penghargaan Sutradara Terbaik - Film untuk "Nomadland" dalam Penghargaan Golden Globe Tahunan ke-78 di New York. (Foto: Reuters)

Drama Nomadland dan satir Borat Subsequent Moviefilm memenangkan penghargaan film terbaik di ajang penganugerahan Golden Globes, Minggu (28/2) malam waktu Amerika, atau Senin (1/3) pagi waktu Indonesia.

Nomadland, sebuah drama mengharukan tentang penghuni van di Amerika yang dilanda resesi dari Searchlight Pictures, juga menyabet penghargaan sutradara terbaik untuk Chloe Zhao.

Zhao menjadi perempuan ke-dua yang menang di Golden Globes dalam kategori itu, dan sutradara perempuan pertama keturunan Asia yang meraih penghargaan bergengsi itu.

"Untuk setiap orang yang telah melalui perjalanan yang sulit dan indah pada suatu saat dalam hidup, ini untuk Anda," kata sutradara kelahiran China itu.

Dua kemenangan untuk Nomadland meningkatkan publisitas film tersebut menjelang nominasi Oscar pada bulan Maret.

Sacha Baron Cohen, pencipta Borat Subsequent Moviefilm dari Amazon Studios dinobatkan sebagai aktor film komedi terbaik, sedangkan penyanyi Andra Day adalah pemenang kejutan untuk peran utamanya dalam film The United States vs. Billie Holiday."

"Donald Trump menentang hasilnya!" kata Baron Cohen sewaktu bercanda tentang kemenangan sekuel Borat itu dalam sambutan kemenangannya. Film itu sendiri memang merupakan sindiran tentang mantan presiden AS tersebut.

Drama Netflix Mank, tentang penulis skenario Citizen Kane Herman Mankiewicz, yang meraih nominasi terbanyak pada acara itu mengakhiri malam itu dengan tangan kosong.

Meski demikian, layanan streaming tersebut menjadi pemenang terbesar pada hari Minggu, dengan empat kemenangan di bidang film dan enam untuk televisi, termasuk serial drama TV terbaik The Crown dan drama seri terbatas The Queen's Gambit.

Acara jamuan makan malam mewah para aktor dan aktris papan atas yang biasanya berlangsung di Beverly Hills, California, malam itu digantikan oleh pertunjukan webcam di rumah-rumah para selebriti yang berdandan lengkap atau berpakaian kasual.

Dipandu oleh Tina Fey di New York dan Amy Poehler di Beverly Hills, penonton juga dihadirkan secara fisik dalam jumlah kecil di kedua lokasi itu. Mereka umumnya merupakan para pekerja garis depan dalam penanggulangan pandemi virus corona yang diundang khusus untuk hadir.

Peter Morgan, pencipta The Crown mengatakan ia merindukan kebersamaan. "Saya menyesal duduk di sini, di kantor kecil saya dan tidak dikelilingi oleh orang-orang yang membuat The Crown menjadi pertunjukan televisi yang menyenangkan," kata Morgan, melalui video yang telah disiapkan sebelumnya.

Namun Jodie Foster, yang dinobatkan sebagai aktris pendukung terbaik untuk drama penjara Guantanamo The Mauritanian, mengatakan kepada wartawan bahwa ia merasa acara malam itu merupakan salah satu pertunjukan Golden Globe terbaik yang pernah berlangsung.

Penghargaan aktor terbaik direbut oleh almarhum Chadwick Boseman, yang meninggal pada usia 43 tahun Agustus lalu akibat kanker. "Ia akan mengatakan sesuatu yang indah," kata jandanya, Simone Ledward Boseman, sambil menahan air mata saat menerima kemenangan mantan suaminya itu.

Aktor Inggris Daniel Kaluuya dan John Boyega termasuk di antara pemenang kulit hitam lainnya yang dipilih oleh Asosiasi Wartawan Asing Hollywood (HFPA), penyelenggara Golden Globes. HFPA dikecam dalam beberapa hari terakhir karena tidak ada orang kulit hitam di antara 87 anggotanya.

Soul, film Pixar pertama yang memiliki karakter kulit hitam sebagai pemeran utamanya, dinobatkan sebagai film animasi terbaik dan juga meraih kemenangan dalam katagori musik orisinal terbaik. [ab/uh]

XS
SM
MD
LG