Espen Barth Eide, menteri luar negeri Norwegia, dalam kunjungan di Burma hari Senin mengatakan bahwa akses energi untuk semua adalah prioritas bagi Norwegia. Ia menambahkan bahwa, tanpa akses ke energi moderen, pembangunan tidak dapat terlaksana.
ADB mengatakan hari Senin bahwa hibah tersebut akan mendukung peninjauan kembali undang-undang energi yang sekarang dan merancang undang-undang baru yang paling cocok untuk kebutuhan Burma.
Bank tersebut mengatakan rancangan dan pelaksanaan undang-undang diperkirakan akan memakan waktu 18 bulan, dengan penyelesaian direncanakan bulan Juni tahun 2014.
ADB mengatakan hari Senin bahwa hibah tersebut akan mendukung peninjauan kembali undang-undang energi yang sekarang dan merancang undang-undang baru yang paling cocok untuk kebutuhan Burma.
Bank tersebut mengatakan rancangan dan pelaksanaan undang-undang diperkirakan akan memakan waktu 18 bulan, dengan penyelesaian direncanakan bulan Juni tahun 2014.