Mantan presiden AS Barack Obama mencoba beberapa olahraga air baru dan berbahaya, yang tidak boleh ia lakukan karena alasan keamanan saat masih di Gedung Putih.
Obama, yang masa jabatannya sebagai presiden berakhir bulan lalu ketika ia digantikan Donald Trump, belajar ‘kiteboarding’ saat berlibur minggu lalu di sebuah pulau Karibia yang dimiliki miliarder dan avonturir Inggris Sir Richard Branson, yang menerbitkan cerita perjalanan mereka hari Selasa (7/2).
Foto dan video di laman Virgin Group milik Branson menunjukkan mantan presiden itu, warga Hawaii yang telah berselancar sepanjang hidupnya, mencoba olahraga yang semakin populer dimana orang-orang naik papan selancar sambil ditarik oleh layang-layang.
“Sebagai mantan presiden Amerika, ada banyak petugas keamanan, tapi Barack bisa betul-betul santai dan menikmatinya,” tulis Branson.
Obama dan istrinya, Michelle, terlihat pekan lalu ada di Kepulauan Virgin, dan orang-orang mengunggah foto mereka di media sosial. Branson memiliki Pulau Moskito dengan luas 48 hektar, yang merupakan bagian dari kepulauan itu.
‘Kiteboarding’, atau disebut juga 'kitesurfing' dimasukkan tahun 2012 sebagai salah satu olahraga untuk Olimpiade 206 di Rio de Janeiro, menggantikan windsurfing. Keputusan itu dikritik saat itu karena olahraga itu bisa mematikan, dan akhirnya beberapa lama kemudian dibatalkan.
Menurut Branson, Obama mempelajari olahraga itu selama dua hari dan menerbangkan layang-layang dari pantai, “seolah-olah kembali ke masa kanak-kanak,” sebelum terjun ke laut.
Branson mencoba olahraga serupa, ‘foilboarding’, yang menggunakan papan yang dimodifikasi yang naik beberapa meter di atas air. Ia menulis bahwa ia menantang mantan presiden itu siapa yang berhasil melakukannya pertama kali.
Obama menang, tulisnya, dengan melakukan ‘kiteboarding’ sejauh 100 meter.
“Setelah semua yang ia lakuan untuk dunia, saya tidak boleh iri dengan kemenangan yang pantas ia dapatkan,” tulis Branson. [hd]