Kementerian Pariwisata dan Barang Antik Mesir hari Sabtu (13/2) mengatakan para arkeolog telah menemukan pabrik bir berusia 5.000 tahun yang dapat menghasilkan ribuan liter bir di kota kuno Abydos.
Ditambahkan, situs di Gubernuran Sohag di Mesir itu berasal dari masa pemerintahan Raja Narmer, sekitar 3.100 sebelum Masehi.
Dr. Matthew Adams, salah seorang pemimpin misi Mesir-Amerika yang menemukan pabrik kuno itu mengatakan mereka yakin bir digunakan dalam upacara pemakaman kerajaaan, untuk raja-raja paling awal di Mesir.
Pabrik berkapasitas produksi 22.400 liter ini dibagi menjadi delapan bagian yang masing-masing berisi 40 pot yang terbuat dari tanah liat dan digunakan untuk menghangatkan campuran gabah dan air.
Para pejabat ingin memamerkan artefak yang baru ditemukan itu ketika mereka berupaya meningkatkan kembali jumlah wisatawan pasca pukulan menyakitkan pada industri pariwisata Mesir akibat pandemi virus corona. Jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke negeri itu anjlok dari 13,1 juta orang pada tahun 2019 menjadi 3,5 juta orang pada tahun 2020. [em/jm]