Pakistan telah menyampaikan kepada para pemimpin Afghanistan pendapatnya bahwa Taliban tidak mempunyai “alasan atau pembenaran untuk meneruskan perang” setelah tawaran Kabul untuk melakukan pembicaraan perdamaian tanpa syarat.
Penasehat Keamanan Nasional Islamabad, Nasser Janjua, menyampaikan pesan itu dalam kunjungan resmi sepanjang hari Sabtu (17/3), dimana ia memberi jaminan kepada para pemimpin Afghanistan dukungan sepenuhnya Pakistan bagi tawaran perdamaian yang sudah lama ditunggu-tunggu, yang diajukan oleh Presiden Afghanistan Ashraf Ghani.
"Ia menyebut tawaran perdamaian itu sebagai cahaya di ujung terowongan dalam perang yang agaknya telah menjadi abadi," kata Janjua kepada Ghani yang dikutip oleh pernyataan pasca kunjungan yang dikeluarkan hari Minggu.
Namun, Taliban belum menanggapi secara terbuka tawaran itu, yang menimbulkan dugaan bahwa pemberontak sedang mempertimbangkan apakah akan datang atau tidak ke meja perundingan, kata pejabat Pakistan dan Amerika.
Ghani dalam pertemuannya dengan delegasi Pakistan menekankan perlunya kedua negara bekerjasama untuk meningkatkan hubungan bilateral berdasarkan "dialog menyeluruh" dan mengusahakan dukungan Islamabad untuk mengakhiri sengketa Afghanistan, kata pernyataan tersebut. [gp]
