Wakil Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman telah bertemu dengan Presiden Barack Obama di Gedung Putih dalam kunjungan ke Washington DC yang diisi dengan pertemuan-pertemuan tingkat tinggi.
Putra Mahkota berusia 30 tahun itu, putra Raja Salman, menjabat sebagai wakil Perdana Menteri dan Menteri pertahanan Arab Saudi. Ia berpesan penting dalam rencana untuk merombak perekonomian Arab Saudi untuk mengurangi ketergantungan pada pemasukan dari minyak pada tahun 2030.
Meskipun masih muda, Pangeran Muhammad dianggap sebagai tokoh penting dalam pemerintahan Arab Saudi, dan karena itu telah ditemui banyak pejabat penting dalam pemerintahan Obama. Ia juga ditemui Presiden Obama di Ruang Oval Gedung Putih yang biasanya digunakan untuk menjamu kepala negara.
Pangeran Mohammed juga bertemu dengan para anggota Kongres dan Menteri Luar Negeri John Kerry.
Berbicara kepada wartawan di kedutaan besar Arab Saudi di Washington, Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel al-Jubeir mengatakan bahwa Pangeran Mohammed hari Kamis bertemu dengan Menteri Pertahanan Ash Carter. Dikatakan, keduanya membahas hubungan bilateral, dan situasi di Suriah, Irak, Yaman, Libya, dan Iran.
Jubeir mengatakan Pangeran Mohammed menegaskan dukungan Arab Saudi bagi intervensi yang lebih kuat di Suriah, termasuk dengan mempersenjatai pihak oposisi. Ditegaskan, sampai imbangan kekuatan di Suriah berubah secara dramatis, tidak akan ada insentif bagi sebuah transisi politik. [ps/ds]
