Sejumlah elemen masyarakat mulai dari anggota komunitas hingga pendukung kelompok LGBTQ merayakan bulan kebanggan LGBTQ, alias Pride month, dari wilayah pantai timur hingga pantai barat AS pada Minggu (25/6) untuk akhir pekan perdana bulan itu.
Ribuan orang memenuhi area Fifth Avenue di Kota New York dalam perayaan berupa parade, pesta dan sejumlah kecil unjuk rasa yang diperkirakan akan terjadi di kota-kota di Amerika Utara hingga ke San Francisco.
“(Bulan) Kebanggaan itu sangat penting, karena kita perlu merayakan jati diri kita, perbedaan kita, dan saling mencintai satu sama lain setiap harinya, terutama pada hari ini,” ungkap Kalie Kaimann, salah seorang peserta parade.
Pelaku industri hiburan, aktivis, artis drag hingga pegiat isu transgender memimpin parade pada akhir pekan lalu, di mana mereka mengampanyekan persatuan di tengah munculnya berbagai peraturan baru yang menyasar hak-hak LGBTQ.
Sementara beberapa orang merayakannya, banyak juga yang prihatin atas langkah balasan kubu konservatif yang semakin banyak dilakukan untuk membatasi hak-hak mereka.
“Lebih penting dari sebelumnya untuk turun ke jalan dan menunjukkan dukungan Anda,” kata salah seorang tokoh LGBTQ Yasmin Benoit yang turut serta dalam parade itu. [rd/rs]
Forum