Industri pariwisata Thailand terguncang menyusuls erangkaian ledakan bom dan pembakaran hari Jumat (12/8) yang menewaskan empat orang dan melukai sedikitnya 30 lainnya, banyak diantaranya turis asing.
Ke-12 serangan di seluruh kawasan wisata pantai di Thailand selatan itu terjadi ketika negara itu memperingati ulang tahun ke-84 Ratu Sirikit, yang merupakan hari libur nasional. Sebagian dari serangan itu terjadi di kota tepi pantai Hua Hin di mana keluarga kerajaan memiliki tempat tinggal.
Penyelidikan sedang berlangsung dan polisi mengatakan mereka telah menangkap dua laki-laki. Mereka menyebut pengeboman itu “tindakan sabotase” dan bukan aksi teror asing. Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan-serangan itu.
Polisi juga mengatakan serangan-serangan itu tidak tampak terkait dengan pemberontakan skala kecil sejak tahun 2004 di provinsi-provinsi di Thailand selatan yang berbatasan dengan Malaysia. [my/al]