Para anggota parlemen dari Pakistan dan Afghanistan dijadwalkan mengadakan dialog resmi yang jarang diadakan pekan depan di Kabul, untuk mencari cara-cara mendorong hubungan antara kedua negara yang bebas dari ketegangan.
Para pejabat dari kedua pihak Kamis mengatakan kepada VOA bahwa para legislator Pakistan akan menuju ke ibukota Afghanistan pada 29 April untuk melakukan “diskusi substansial terbuka.” Ketua majelis rendah parlemen, Majelis Nasional, Ayaz Sadiq, akan memimpin delegasi Pakistan.
Para anggota parlemen Pakistan akan berada di Afghanistan hingga 1 Mei dan juga bertemu Presiden Afghanistan Ashraf Ghani serta para anggota pemerintah dan tokoh politik lainnya, kata Duta Besar Afghanistan untuk Islamabad Hazrat Omar Zakhilwal.
Saling tuduh melindungi militan antipemerintah dan mensponsori serangan teroris terhadap pihak lain telah mengganggu hubungan Afghanistan dengan Pakistan yang biasanya tegang. Kedua negara ini berbagi perbatasan sepanjang hampir 2.600 kilometer yang sebagian besar mudah disusupi.
Namun, para pejabat Pakistan dan Afghanistan mencatat bahwa kontak tingkat tinggi di kalangan militer dan politik telah menyebabkan perbaikan situasi, memuluskan jalan bagi dialog antara para anggota parlemen kedua negara yang belum pernah terjadi sebelumnya. [uh/ab]
