Penjualan ponsel pintar global diperkirakan akan menurun tahun ini, menurut perkiraan International Data Corporation, Kamis (31/5), seperti dilansir oleh AFP. Namun jaringan baru 5G dan pasar India yang pesat akan membantu memulihkan penjualan.
IDC memperkirakan pasar ponsel pintar akan pulih tahun depan dengan pertumbuhan 3 persen per tahun, hingga mencapai 1,654 miliar per tahun pada 2022.
Penyebab terbesar penurunan penjualan tahun lalu adalah penurunan penjualan di pasar China. Tahun ini, pasar ponsel pintar di China diperkirakan akan turun sebanyak 7,1 persen dari tahun ini, dibandingkan dengan penurunan 4,9 persen tahun lalu.
IDC memperkirkan pasar ponsel pintar di China akan tetap tahun depan, sedangkan penjualan di India akan terus meningkat didorong oleh penjualan ponsel murah yang dbuat oleh China.
“China masih menjadi titik utama karena penggunaan ponsel mencapai 30 persen dari penggunaan ponsel pintar dunia,” kata Ryan Reith, Wakil Presiden IDC Worldwide Quarterly Mobile Device Tacker program.
“Katalis yang harus diperhatikan adalah” masuknya ponsel pintar yang dibuat untuk jaringan telekomunikasi ultra cepat, 5G.
Meski penjualan ponsel pintar menurun tahun ini, harga rata-rata akan naik lebih dari 10 persen menjadi $345 dan akan terus meningkat, kata Anthony Scarsella, Manajer Riset IDC.
Tren penggunaan ponsel pintar premium akan makin memperkuat kinerja Apple. IDC memperkirakan penjualan iPhone akan tumbuh 2,6 persen menjadi 221 juta tahun ini dan terus naik menjadi 242 juta pada 2022. [ft/au]