Pasukan Amerika Serikat (AS) telah menangkap tiga anggota kelompok teroris ISIS dalam sebuah serangan helikopter dan penyerbuan darat di Suriah timur, kata Komando Pusat militer AS (CENTCOM) pada Minggu (22/1).
CENTCOM menggambarkan para militan tersebut sebagai fasilitator, seorang ahli logistik, dan seorang "rekanan" kelompok ekstremis tersebut dan mengatakan bahwa mereka ditangkap sehari sebelumnya.
Seorang warga sipil mengalami "luka ringan" dan dibawa ke fasilitas medis dalam aksi penyerbuan tersebut, kata CENTCOM dalam sebuah pernyataan.
Washington memimpin sebuah koalisi internasional yang memerangi ISIS di Suriah.
Setelah para jihadis kehilangan sisa-sisa wilayah terakhir mereka setelah serangan militer yang didukung oleh koalisi itu pada Maret 2019, sisa-sisa kelompok ISIS di Suriah sebagian besar mundur ke tempat persembunyian gurun di bagian timur negara itu.
Sejak saat itu, mereka menggunakan tempat persembunyian tersebut untuk menyergap pasukan yang dipimpin Kurdi dan pasukan pemerintah Suriah sambil terus melancarkan serangan di Irak.
Pada hari Jumat (20/1), CENTCOM mengatakan bahwa sebuah serangan pesawat tak berawak menghantam sebuah pangkalan koalisi yang dipimpin AS di Suriah selatan, dan pemantau perang mengatakan bahwa serangan tersebut diluncurkan oleh kelompok-kelompok yang didukung oleh Iran. [vm/ka]
Forum