Para pejabat militer Irak mengatakan hari Minggu mereka telah merebut beberapa desa di Mosul barat dalam pertempuran terbaru sementara mereka bergerak ke arah bagian tua kota tersebut.
Serangan itu sebelumnya tertunda beberapa hari karena cuaca buruk.
Ribuan orang sipil melarikan diri dari pertempuran setiap hari.
Sejak serangan awal pemerintah ke sisi barat kota itu mulai tanggal 19 Februari, para komandan Amerika dan Irak menggambarkan perlawanan ISIS sangat sengit ketika pasukan ekstrimis itu berusaha mempertahankan daerah kota penting terakhir di negara yang dilanda perang itu.
Pasukan koalisi yang dipimpin Amerika, yang secara resmi dikerahkan sebagai pelatih dan penasehat, telah membantu pasukan Irak dalam serangan ke Mosul.
Pasukan Irak merebut kembali bagian timur Mosul sebelumnya tahun ini setelah serangan mulai tanggal 17 Oktober. [gp]