Polisi Israel, Minggu (26/7), bentrok dengan demonstran Palestina di Mesjid Al-Aqsa, Yerusalem, ketika sekelompok orang Yahudi mengunjungi lokasi itu yang mereka sebut Kuil Bukit pada hari berkabung tahunan.
Sejumlah warga Palestina melemparkan batu dan petasan ke arah pihak berwenang Israel sementara polisi menembakkan granat kejut untuk menghentikanprotes di kota tua Yerusalem itu. Pasukan keamanan dalam waktu singkat memasuki mesjid itu untuk memulihkan ketenangan dan mengunci para demonstran di dalam mesjid itu.
Ada sejumlah orang yang ditangkap dan cedera dalam bentrokan itu.
Seorang saksi mata mengatakan, sekitar 300 personil keamanan memasuki kompleks bangunan Masjid Al-Aqsa untuk mengkonfrontasi ratusan demonstran Palestina. Ini kali pertama pasukan keamanan memasuki masjid itu sejak November lalu, ketika konfrontasi serupa pecah di lokasi yang dianggap tempat suci Yahudi, dan dianggap tempat suci ketiga oleh Muslim setelah Mekah dan Madinah di Arab Saudi.
Kementerian Luar Negeri Palestina mengecam pihak berwenang Israel atas apa yang mereka sebut kunjungan provokatif orang-orang Yahudi ke tempat itu. Masjid itu bisa dikunjungi, namun orang-orang Yahudi tidak diperkenankan bersembahyang di sana.
Orang-orang Yahudi mengunjungi lokasi itu Minggu untuk memperingati Tisha B'av, hari libur Yahudi untuk mengenang penghancuran kuil-kuil kuno Yahudi.