Pejuang oposisi Suriah Mustafa Sejari mengatakan artileri Turki membalas tembakan misil yang diluncurkan pejuang yang terkait al-Qaida dari seberang perbatasan. Kantor berita swasta Turki, Dogan, melaporkan bahwa Turki menembakkan 7 peluru howitzer ke Idlib hari Minggu.
Organisasi Observatory yang berbasis di Inggris dan memantau hak asasi Suriah mengatakan peluru artileri Turki jatuh dekat kamp pengungsi Suriah di perbatasan, yang menimbulkan panik tetapi tidak ada korban. Observatory mengatakan tembakan artileri itu disusul oleh pertempuran singkat sementara ketegangan berlanjut.
Presiden Turki mengumumkan hari Sabtu negaranya telah melancarkan operasi serius di provinsi Idlib, bagian barat-laut Suriah, dengan pasukan oposisi Suriah yang didukung Turki, setelah usaha internasional untuk meredakan keadaan di negara yang dilanda perang itu. [gp]