Pasukan Ukraina telah menyerang jembatan penting yang strategis di bagian selatan negara itu. Serangan itu, menurut seorang pejabat yang ditunjuk Rusia, dilakukan dengan menggunakan sistem roket yang dipasok oleh Amerika Serikat.
Jembatan Antonivskyi yang melintasi Sungai Dnieper ditutup, Rabu (27/7) setelah serangan Ukraina.
Kirill Stremousov, wakil kepala administrasi yang ditunjuk Rusia untuk wilayah Kherson, mengatakan jembatan itu masih berdiri setelah serangan Selasa malam (26/7), tetapi jalanannya penuh lubang. Ia menambahkan bahwa pasukan Ukraina menggunakan Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS) untuk menyerang.
Jembatan itu adalah penghubung utama yang memungkinkan Rusia memasok pasukannya di Ukraina selatan.
Mykhailo Podolyak, penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, menyoroti serangan terhadap jembatan itu dalam cuitan Rabu. Ia mengatakan pasukan Rusia harus menganggapnya sebagai peringatan.
Podolyak mengatakan Rusia “seharusnya belajar berenang untuk menyeberangi” sungai itu atau “hengkang dari Kherson selagi masih memungkinkan.”[ka/ab]
Terkait
Paling Populer
1
Forum