Para pemilih dari partai Republik dan analis politik sama-sama menganggap bakal calon presiden dari Partai Republik Mitt Romney kaku, tidak paham situasi dan bersedia mengkompromikan keyakinan politiknya ketika ditekan. Hal yang sama tidak dapat dikatakan kepada bakal calon wakil presiden yang ditunjuk oleh Mitt Romney, anggota Kongres Paul Ryan dari Wisconsin.
Anggota Kongres dari Partai Republik Paul Ryan teringat masa kecilnya ketika ia memperkenalkan diri sebagai pasangan Mitt Romney dalam pemilu tahun ini.
“Ayah saya meninggal ketika saya masih kecil. Dia adalah pria yang baik dan terhormat. Ada beberapa hal yang ia akan dikatakan dan selalu saya ingat. Ia akan mengatakan, ‘Anakku, kamu bisa menjadi bagian dari masalah atau bagian dari solusi,’” ujar Ryan, 42.
Romney yakin anggota Kongres yang muda tapi berpengalaman itu merupakan bagian dari solusi.
“Dengan energi dan visinya, Paul Ryan menjadi pemimpin intelektual dari Partai Republik. Ia memahami tantangan fiskal yang dihadapi Amerika: Defisit besar dan hutang membengkak serta bencana keuangan telah menanti jika kita tidak mengubah langkah kita,” ujar Romney.
Anggota Kongres Paul Ryan meraih gelar dalam bidang ekonomi dan ilmu politik dari Miami University di Ohio. Ia terpilih menjadi anggota Kongres dalam usia 28 tahun dan sekarang adalah masa jabatannya yang ketujuh, mewakili kota tempat tinggalnya dan dibesarkan.
“Saya berkomitmen dalam hati dan pikiran, menempatkan pengalaman itu untuk bekerja dalam pemerintahan Romney,” ujar Ryan.
Paul Ryan memimpin komisi anggaran Kongres Amerika dan dikenal karena menyajikan anggaran federal yang mengusulkan pemotongan triliunan dolar dalam pengeluaran serta perubahan kontroversial untuk Medicare, program asuransi kesehatan pemerintah bagi penduduk lanjut usia Amerika.
Ryan menyampaikan pidato tanggapan partai Republik atas State of the Union - Pidato Negara Presiden Barack Obama 2011.
“Kita perlu mengembalikan sistem pemerintahan terbatas Amerika. Pajak yang rendah, peraturan yang wajar dan keuangan yang baik. Sistem ini telah menciptakan kemakmuran dan banyak membantu orang miskin dibandingkan sistem ekonomi lain yang pernah dirancang sebelumnya,” ujar Ryan.
Ryan, menikah dan dikarunia tiga anak, beragama Katolik Roma yang menentang pernikahan sesama jenis dan aborsi.
Presiden Obama mempertanyakan ideologi Paul Ryan.
“Anggota Kongres Paul Ryan adalah orang terhormat. Ia adalah pria berkeluarga. Ia adalah juru bicara yang artikulatif bagi visi Gubernur Romney, tapi itu adalah visi yang tidak saya setujui secara fundamental,” ujarnya.
Jennifer Lawless, profesor bidang pemerintahan di American University di Washington, mengatakan Paul Ryan membantu menyeimbangkan pencalonan Mitt Romney.
“Menurut saya, ia mendongkrak antusiasme dan karisma yang banyak dirasakan pemilih Partai Republik sebagai kekurangan Mitt Romney. Jadi ia tidak hanya membangkitkan antusiasme partai Republik dengan latar belakangnya yang konservatif, tapi ia juga memberi semangat yang kurang dalam pencalonan Mitt Romney,” ujar Lawless.
Dukungan Paul Ryan telah membantu Mitt Romney melewati tahap kritis pemilihan pendahuluan bakal calon presiden Partai Republik dimana mantan gubernur Romney berhasil menyingkirkan semua lawannya untuk maju bersaing melawan Presiden Obama dalam pemilu November nanti.
Anggota Kongres dari Partai Republik Paul Ryan teringat masa kecilnya ketika ia memperkenalkan diri sebagai pasangan Mitt Romney dalam pemilu tahun ini.
“Ayah saya meninggal ketika saya masih kecil. Dia adalah pria yang baik dan terhormat. Ada beberapa hal yang ia akan dikatakan dan selalu saya ingat. Ia akan mengatakan, ‘Anakku, kamu bisa menjadi bagian dari masalah atau bagian dari solusi,’” ujar Ryan, 42.
Romney yakin anggota Kongres yang muda tapi berpengalaman itu merupakan bagian dari solusi.
“Dengan energi dan visinya, Paul Ryan menjadi pemimpin intelektual dari Partai Republik. Ia memahami tantangan fiskal yang dihadapi Amerika: Defisit besar dan hutang membengkak serta bencana keuangan telah menanti jika kita tidak mengubah langkah kita,” ujar Romney.
Anggota Kongres Paul Ryan meraih gelar dalam bidang ekonomi dan ilmu politik dari Miami University di Ohio. Ia terpilih menjadi anggota Kongres dalam usia 28 tahun dan sekarang adalah masa jabatannya yang ketujuh, mewakili kota tempat tinggalnya dan dibesarkan.
“Saya berkomitmen dalam hati dan pikiran, menempatkan pengalaman itu untuk bekerja dalam pemerintahan Romney,” ujar Ryan.
Paul Ryan memimpin komisi anggaran Kongres Amerika dan dikenal karena menyajikan anggaran federal yang mengusulkan pemotongan triliunan dolar dalam pengeluaran serta perubahan kontroversial untuk Medicare, program asuransi kesehatan pemerintah bagi penduduk lanjut usia Amerika.
Ryan menyampaikan pidato tanggapan partai Republik atas State of the Union - Pidato Negara Presiden Barack Obama 2011.
“Kita perlu mengembalikan sistem pemerintahan terbatas Amerika. Pajak yang rendah, peraturan yang wajar dan keuangan yang baik. Sistem ini telah menciptakan kemakmuran dan banyak membantu orang miskin dibandingkan sistem ekonomi lain yang pernah dirancang sebelumnya,” ujar Ryan.
Ryan, menikah dan dikarunia tiga anak, beragama Katolik Roma yang menentang pernikahan sesama jenis dan aborsi.
Presiden Obama mempertanyakan ideologi Paul Ryan.
“Anggota Kongres Paul Ryan adalah orang terhormat. Ia adalah pria berkeluarga. Ia adalah juru bicara yang artikulatif bagi visi Gubernur Romney, tapi itu adalah visi yang tidak saya setujui secara fundamental,” ujarnya.
Jennifer Lawless, profesor bidang pemerintahan di American University di Washington, mengatakan Paul Ryan membantu menyeimbangkan pencalonan Mitt Romney.
“Menurut saya, ia mendongkrak antusiasme dan karisma yang banyak dirasakan pemilih Partai Republik sebagai kekurangan Mitt Romney. Jadi ia tidak hanya membangkitkan antusiasme partai Republik dengan latar belakangnya yang konservatif, tapi ia juga memberi semangat yang kurang dalam pencalonan Mitt Romney,” ujar Lawless.
Dukungan Paul Ryan telah membantu Mitt Romney melewati tahap kritis pemilihan pendahuluan bakal calon presiden Partai Republik dimana mantan gubernur Romney berhasil menyingkirkan semua lawannya untuk maju bersaing melawan Presiden Obama dalam pemilu November nanti.