Pejabat tertinggi kemanusiaan PBB mengatakan Republik Demokrasi Kongo bertanggung-jawab atas keselamatan kaum sipilnya dan kemampuan mereka menerima bantuan.
John Holmes mengatakan demikian hari Jumat dalam kunjungannya ke negara tersebut dimana telah terjadi peningkatan kekerasan terhadap organisasi-organisasi bantuan.
PBB mengatakan serangan itu telah memperlambat usaha organisasi kemanusiaan untuk menyediakan bantuan kepada ratusan ribu orang.
Sebegitu jauh tahun ini, 76 serangan telah dilaporkan di provinsi Kivu di bagian timur negara itu. Dengan laju demikian, jumlah serangan tahun ini akan jauh melampaui jumlah 175 serangan di daerah yang sama tahun lalu