Komisaris Tinggi PBB urusan HAM menuduh Republik Ceko menahan migran dan pengungsi dalam kondisi yang “merendahkan martabat”.
Zeid Raad al-Hussein mengatakan laporan kredibel dari berbagai sumber mengindikasikan “pelanggaran hak asasi migran bukanlah kejadian setempat atau tidak disengaja, melainkan sistematis di negara itu.
Ia mengatakan Republik Ceko secara rutin menahan migran dan pengungsi selama 40 hari, dan dalam beberapa kasus dilaporkan berlangsung hingga 90 hari. Mereka kerap digeledah untuk mencari uang guna membayar biaya penahanan 10,46 dolar per hari.
Al-Hussein mengatakan tindakan Ceko itu tampaknya dimaksudkan untuk mencegah migran dan pengungsi memasuki atau tinggal di negara tersebut.
PBB memperkirakan, lebih dari 600 ribu migran dan pengungsi, yang lari menghindari perang dan kemiskinan di Timur Tengah, Afrika dan Asia telah tiba di Eropa tahun ini. Sekitar 3.000 orang tewas dalam perjalanan menuju Eropa.[uh]
