Seorang pejabat tinggi dinas keamanan siber Rusia menawarkan untuk mempublikasikan hasil komunikasi lembaga yang dipimpinnya dengan lembaga-lembaga sejawatnya dari Amerika selama Kampanye Pemilu Presiden AS 2016.
Nikolai Murashov, wakil kepala Pusat Koordinasi Insiden Komputer Nasional Rusia, mengatakan, Selasa (11/12), bahwa permohonan resmi pertama AS terkait insiden peretasan Komisi Nasional Partai Demokrat diterima 31 Oktober 2016. Ia mengatakan, lembaganya memberikan jawaban spesifik sebagai tanggapan atas permohonan penyelidikan AS itu dan permohonan-permohonan berikutnya.
Murashov menambahkan, lembaganya siap merilis korespondensinya dengan pihak berwenang AS jika Washington setuju.
Amerika Serikat telah mendakwa 12 perwira intelijen militer Rusia atas tuduhan meretas kubu kampanye kepresidenan Hillary Clinton dan Partai Demokrat dalam usaha mempengaruhi pemungutan suara. Kremlin membantah tuduhan itu. [ab]
