Penonton bioskop masa kini tahu banyak efek khusus diciptakan melalui komputer canggih. Tetapi banyak yang tidak mengetahui bahwa adegan-adegan film masih membutuhkan banyak sentuhan dan persiapan yang dilakukan oleh pekerja kreatif.
Di setiap musim blockbuster, efek visual pada film-film action Hollywood semakin terlihat realistis dan meyakinkan. Menurut Aron Hjartarson, direktur eksekutif kreatif pada perusahaan efek visual yang berbasis di London, Framestore, ini semua dimungkinkan karena kini pekerjaan seperti itu tidak lagi hanya dilakukan oleh para penggemar komputer.
“Kini sudah lebih maju dan seniman-seniman sungguhan yang sangat handal, seperti pengrajin sejati dan seniman sejati yang membuat patung, yang memegang kamera, pencahayaan. Dalam produksi film, merekalah kru film," kata Hjartarson.
Tidak seperti yang diyakini selama ini, banyak efek yang tidak melibatkan benda-benda atau karakter yang digerakkan oleh komputer. Justru efek tersebut untuk menghapus alat-alat pengaman yang digunakan untuk suatu adegan.
Sebagai contoh, satu adegan iklan menggambarkan sebuah truk besar yang diculik oleh alien. Truk itu sebenarnya diangkat oleh crane tapi dengan bantuan software komputer, kabel cukup dihapus dari adegan itu.
Hjartarson mengatakan komputer bisa menghapus apapun tanpa meninggalkan jejak.
“Komputer bisa menghapus robot yang menggerakkan seorang stunt dalam sebuah adegan. Komputer juga bisa menghapus pengatur kamera, yaitu robot besar yang mengatur kamera untuk merekam adegan. Komputer bisa menghapus rig atau anjungan untuk lampu, atau benda apapun yang harus dihapuskan dari suatu adegan. kita bahkan bisa menghapus dan memperbaiki fitur-fitur kecantikan seperti memperbaiki fitur dan proporsi tubuh, yang diketahui telah berlangsung," ujarnya.
Adegan-adegan berbahaya biasanya diambil dengan seorang stunt daripada membahayakan nyawa para bintang film. Tapi sejak peralatan keamanan bisa dihapus secara digital, Mike Chambers, kepala Visual Effects Society Board of Directors, mengungkapkan banyak aktor yang mau melakukan adegan berbahaya sendiri.
“Ketika Sandra Bullock, naik ke sebuah rig, ada stunt yang melatihnya dan memastikan ia tahu dengan baik apa yang harus ia lakukan, supaya ia tidak cedera," ujar Chambers.
Namun tetap tidak mudah menghapuskan obyek dari gambar video.
Spesialis efek Isabelle Langlois, yang mengerjakan film ‘Birdman’, yang memenangkan Oscar, mengatakan perencanaan yang baik dan mendalam bisa membantu mereka menghindari banyak kesulitan.
“Para produsen film memikirkan tentang hal ini sejak awal dan melibatkan kami dalam proses dan efek visual untuk membangun metodologi dan memastikan adegan-adegan diambil dengan cara yang memudahkan kami melakukan editing saat post-production," kata Langlois.
Para ahli mengemukakan dengan perkembangan software atau piranti lunak yang sangat mutakhir dan didukung dengan meningkatnya kecepatan prosesor komputer, para pecinta film bisa melihat artis favorit mereka dalam adegan dan situasi yang lebih menarik lagi.