Para pejabat mengatakan para anggota al-Houthi memasang tenda-tenda hari Minggu di jalan menuju ke bandara Sanaa dan di dekat kementerian komunikasi. Para pejabat itu berbicara dengan syarat tidak diungkapkan jatidirinya karena mereka tidak berwenang memberikan keterangan kepada wartawan.
Al-Houthi telah berkemah selama hampir tiga minggu di ibukota itu, memrotes pemerintah dan menyerukan untuk dipulihkannya subsidi BBM.
Kelompok ini kabarnya didukung oleh partai politik mantan Presiden Ali Abdullah Saleh.
Anggota al-Houthi bersenjata telah pindah dari kubu mereka di provinsi Sadaa, Yaman utara ke pinggiran ibukota dalam beberapa hari ini, dalam eskalasi protes lebih lanjut.
Para pejabat keamanan Yaman mengatakan pemberontak Syiah yang mengadakan aksi duduk-duduk telah memblokir jalan utama menuju bandara internasional di ibukota.
Paling Populer
1