Pembicaraan perdamaian pendahuluan antara pemerintah Pakistan dan Taliban Pakistan telah dibatalkan. Para perunding semula dijadwalkan akan bertemu Selasa (4/2) di Islamabad untuk memetakan rencana bagi pembicaraan itu.
Pertemuan ini digambarkan sebagai pertemuan pendahuluan yang bertujuan untuk menyelesaikan konflik di daerah kesukuan yang saat ini di bawah kendali Taliban. Pemberontakan Taliban telah merenggut ribuan nyawa selama lebih dari satu dekade.
Taliban terus bersikeras untuk menerapkan hukum syariah yang keras sementara pemerintah menegaskan perlunya memberikan kebebasan demokratis. Para pengecam menuduh pemerintah Perdana Menteri Nawaz Sharif bersikap lemah terhadap Taliban pada masa lalu.
Sementara itu, harian The New York Times mengatakan presiden Afghanistan, Hamid Karzai, sejak November telah terlibat dalam pembicaraan rahasia dengan Taliban Afghanistan.
Karzai mengumumkan sekitar waktu itu bahwa ia akan menghindari penandatanganan kesepakatan keamanan dengan Amerika Serikat sampai setelah pemilihan presiden pada bulan April.
Para pejabat Gedung Putih, yang frustrasi dengan sikap Karzai tersebut, bertemu dengan para pejabat militer Amerika pada hari Selasa untuk membahas masa depan misi Amerika di Afghanistan.
Pertemuan ini digambarkan sebagai pertemuan pendahuluan yang bertujuan untuk menyelesaikan konflik di daerah kesukuan yang saat ini di bawah kendali Taliban. Pemberontakan Taliban telah merenggut ribuan nyawa selama lebih dari satu dekade.
Taliban terus bersikeras untuk menerapkan hukum syariah yang keras sementara pemerintah menegaskan perlunya memberikan kebebasan demokratis. Para pengecam menuduh pemerintah Perdana Menteri Nawaz Sharif bersikap lemah terhadap Taliban pada masa lalu.
Sementara itu, harian The New York Times mengatakan presiden Afghanistan, Hamid Karzai, sejak November telah terlibat dalam pembicaraan rahasia dengan Taliban Afghanistan.
Karzai mengumumkan sekitar waktu itu bahwa ia akan menghindari penandatanganan kesepakatan keamanan dengan Amerika Serikat sampai setelah pemilihan presiden pada bulan April.
Para pejabat Gedung Putih, yang frustrasi dengan sikap Karzai tersebut, bertemu dengan para pejabat militer Amerika pada hari Selasa untuk membahas masa depan misi Amerika di Afghanistan.
