Laporan-laporan berita mengatakan, para demonstran memadati jalan utama Habib Bourguiba di pusat kota Tunis, sambil meneriakkan kata-kata “memalukan, memalukan” untuk menunjukkan kecaman mereka terhadap pembunuhan politisi oposisi Chokri Belaid, di tengah-tengah kekhawatiran bahwa kelompok radikal mengancam akan mengacaukan transisi demokrasi negara itu .
Demonstrasi-demonstrasi lain juga di langsungkan di kota-kota lain di berbagai penjuru Tunisia, mengingatkan revolusi damai besar-besaran di negara itu dua tahun lalu.
Belaid, salah satu pemimpin partai oposisi Front Rakyat, ditembak mati di luar rumahnya di Tunis beberapa jam sebelumnya. Pembunuhannya menimbulkan guncangan, kemarahan dan kekhawatiran bahwa para ekstrimis keagamaan berusaha membajak transisi Tunisia menuju demokrasi.
Demonstrasi-demonstrasi lain juga di langsungkan di kota-kota lain di berbagai penjuru Tunisia, mengingatkan revolusi damai besar-besaran di negara itu dua tahun lalu.
Belaid, salah satu pemimpin partai oposisi Front Rakyat, ditembak mati di luar rumahnya di Tunis beberapa jam sebelumnya. Pembunuhannya menimbulkan guncangan, kemarahan dan kekhawatiran bahwa para ekstrimis keagamaan berusaha membajak transisi Tunisia menuju demokrasi.