Tautan-tautan Akses

Pemerintah AS Luncurkan Kampanye Luas untuk Blokir Huawei


Logo Huawei di sebuah toko di kota Shenzhen, provinsi Guangdong, China (foto: ilustrasi).
Logo Huawei di sebuah toko di kota Shenzhen, provinsi Guangdong, China (foto: ilustrasi).

Selama beberapa minggu terakhir, pemerintah AS telah meluncurkan kampanye yang tampaknya belum pernah terjadi sebelumnya untuk memblokir raksasa telekomunikasi China, Huawei Technologies bersaing dalam peluncuran global teknologi jaringan seluler generasi berikutnya, 5G dengan mengklaim perusahaan ini secara efektif merupakan kepanjangan tangan badan intelijen China.

Dalam upaya yang melibatkan pejabat tingkat atas dari departemen Kehakiman, Pertahanan, Keamanan Dalam Negeri dan Perdagangan, serta presiden sendiri, pemerintahan Trump telah mengambil langkah-langkah untuk membatasi kemampuan Huawei beroperasi di AS. Amerika melancarkan upaya luar biasa untuk meyakinkan sekutu AS agar melarang perusahaan itu beroperasi di negara mereka.

Huawei sejak lama dicurigai dan tidak dipercayai di banyak sudut ekonomi global. Perusahaan ini memiliki sejarah spionase industri yang terdokumentasi dan daya saingnya di panggung global didongkrak oleh subsidi besar-besaran dari pemerintah di Beijing. Namun, ruang lingkup serangan pemerintah AS saat ini terhadap Huawai sangat luar biasa.

"Huawei sudah lama sekali dituduh mengenai banyak hal . Ini bukan hal baru. Yang unik adalah lingkup tekanan kampanye ini," kata Michael Murphree, asisten profesor Bisnis Internasional di Darla Moore School of Bisnis, Universitas South Carolina. "Dalam skema besar persaingan teknologi internasional, ini tentu saja merupakan upaya yang sangat kuat terhadap suatu perusahaan." (my)

XS
SM
MD
LG