Pemerintah Jerman telah menyetujui kontribusi negara itu untuk paket penyelamatan darurat senilai satu trilyun dolar guna menstabilkan mata uang Euro.
Pejabat pemerintah Selasa ini mengatakan Jerman diharapkan akan menyumbang sedikitnya 157 milyar dolar bagi langkah penyelamatan hutang itu.
Kebijakan tersebut harus mendapat persetujuan parlemen Jerman. Banyak kalangan oposisi mengeluh bahwa paket tersebut terlalu membebani pembayar pajak di Jerman.
Rencana penyelamatan itu dirancang untuk menyokong negara pengguna Euro yang dililit hutang besar agar krisis kredit yang sedang terjadi di Yunani tidak terulang.
Beberapa pemimpin negara Baltik telah mengemukakan bahwa krisis saat ini mengurangi daya tarik dan mempersulit upaya untuk bergabung dengan zona Euro.
Perdana Menteri Latvia Valdis Dombrovskis memberitahu stasiun televisi Bloomberg Selasa ini, bahwa walaupun ketentuan untuk menjadi anggota komunitas Euro ketat, namun tidak ada kontrol di dalamnya.
